Remaja perempuan kerap diresahkan dengan haid atau menstruasi pertama. Menstruasi pertama dikenal dengan istilah menarche yang merupakan salah satu tanda pubertas. Terkadang banyak pertanyaan yang terlintas di remaja perempuan mengenai menstruasi. Untuk lebih jelasnya, berikut ini beberapa hal yang perlu diketahui mengenai menstruasi pertama.
Apa penyebab menstruasi?
Perubahan hormon yang dialami remaja perempuan saat pubertas mengakibatkan sejumlah perubahan fisik. Selain pertumbuhan payudara, perubahan tinggi badan, pertumbuhan rambut di organ intim, menstruasi merupakan salah satu tanda utama seorang remaja perempuan mengalami pubertas.
Masa pubertas berarti seorang perempuan telah disiapkan untuk mengalami kehamilan. Setiap bulannya tubuh Anda mempersiapkan kehamilan dengan menghasilkan sel telur dari ovarium. Proses ini dikenal dengan nama ovulasi.
Apabila sel telur ini tidak dibuahi oleh sel sperma dan tidak terjadi kehamilan, maka sel telur akan larut bersama darah dan lapisan dinding rahim dan keluar melalui vagina. Proses ini yang dikenal dengan nama menstruasi.
Kapan terjadinya menstruasi pertama?
Terjadinya menstruasi pada remaja perempuan berbeda-beda antara satu anak dengan lainnya. Beberapa remaja dapat mengalami menstruasi pertama di usia 10-14 tahun namun ada juga yang mengalaminya lebih awal dan lebih lambat. Sehingga, tak perlu merasa resah jika anak perempuan belum mendapatkan menstruasi pertamanya.
Apa saja tanda-tanda menstruasi pertama?
Menstruasi pertama seringkali terjadi tanpa tanda-tanda. Beberapa remaja mengalami gejala premenstrual syndrome (PMS) di antaranya:
- Munculnya jerawat
- Kram perut
- Nyeri di payudara
- Nyeri panggul
- Sembelit
- Badan mudah lelah
- Keluarnya cairan vagina
Apabila remaja mengalami gejala PMS, umumnya akan mengalami menstruasi sekitar 3-7 hari berikutnya.
Apa yang harus dilakukan saat menstruasi?
Menstruasi pada perempuan terjadi sangat bervariasi. Beberapa remaja mengalami menstruasi yang berat yang ditandai dengan rasa nyeri serta darah menstruasi yang cukup banyak. Sedangkan beberapa remaja perempuan lainnya bisa mengalami menstruasi dengan volume darah sedikit, hanya mengeluarkan bercak cokelat dan berlangsung singkat.
Hal ini juga merupakan situasi normal yang tidak perlu dikhawatirkan. Warna darah menstruasi dapat bervariasi dari coklat hingga merah tua. Terkadang darah menstruasi juga disertai gumpalan-gumpalan darah atau kecoklatan dan ini merupakan hal yang normal.
Ketika mengalami menstruasi, yang perlu dilakukan adalah menggunakan penyerap atau penampung darah. Beberapa media yang bisa digunakan antara lain tampon, pembalut sekali pakai, pembalut kain, dan menstrual cup. Masing-masing penampung darah menstruasi memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Anda bisa memilih penampung darah yang paling nyaman dan tidak menimbulkan iritasi. Pelajari bagaimana cara membersihkan diri saat menjalani menstruasi, termasuk bagaiaman cara membuang sampah pembalut sekali pakai.
Berapa lama terjadinya menstruasi pertama?
Terjadinya menstruasi pertama bisa terjadi berbeda-beda pada setiap perempuan. Menstruasi pertama atau menarche dapat berlangsung hanya beberapa 3-5 hari. Hal ini dapat terjadi selama beberapa bulan ke depan karena perubahan hormon masih terus berlangsung. Ketika hormon mulai stabil, remaja perempuan dapat mengalami menstruasi mulai dari 3-7 hari setiap bulannya.
Beberapa remaja perempuan dapat mengalami kekhawatiran atau ketakutan tersendiri saat menjalani menstruasi pertamanya. Namun dengan bimbingan dan edukasi yang baik dari orang tua, guru dan lingkungan sekitar maka remaja diharapkan dapat menangani menstruasi pertama dengan baik dan benar. Apabila remaja mengalami nyeri kram yang berlebihan ketika menstruasi, sebaiknya segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan pemeriksaan.
- dr Anita Larasati Priyono